Keterangan gambar, "Penurunan angka terjadi di semua jenis kekerasan karena akses terhadap layanan yang terbatas, korban juga mobilitasnya terbatas dan terperangkap di dalam rumah," demikian menurut Komnas Perempuan
Ibunya bekerja di sebuah tempat jajanan dengan gaji yang minim. Bapaknya seorang supir ojek pangkalan. Bagaikan cerita di sinetron-sinetron murahan: masalah semakin parah karena bapaknya hobi berjudi, dan tentu selalu kalah sehingga meninggalkan hutang dimana-mana.
KPAI menyebut seorang pelajar SMP di Tasikmalaya yang diduga menawarkan layanan seksual itu merupakan 'korban situasi' dan 'titik kritis' pendidikan seks terhadap anak.
Situs menggunakan uang digital untuk pembayaran bagi pengguna yang ingin melihat sekitar 250 ribu video yang di antaraanya berisi berbagai hal mengenai pelecehan seksual terhadap anak-anak.
Ratusan anak di Malaysia diduga jadi korban kekerasan seksual dan fisik di panti asuhan12 September 2024
Bersepeda keliling dunia bersama seekor kucing, kehidupan seorang eks olahragawan pun berubah: 'Ia mengajarkan saya agar lebih menikmati hidup'
Sekeluar sekolah, seorang temannya yang ia panggil kakak menawari apa yang tampak seperti jalan keluar: bekerja sebagai pemandu get more info lagu (PL) di sebuah tempat karaoke, tak jauh dari sebuah terminal bus. Tawaran itu segera diterima Mira yang saat itu baru berusia 14 tahun.
Begitupun dengan negara tetangganya di Denmark mengungkapkan upaya untuk mengakses situs pelecehan anak meningkat tiga kali lipat.
Jika lanjut ke meja hijau, maka proses sidang berlangsung tertutup kecuali pembacaan keputusan. Anak pun tak wajib hadir di persidangan. Identitas anak yang berhadapan dengan hukum harus dirahasiakan, termasuk oleh media massa.
Bersepeda keliling dunia bersama seekor kucing, kehidupan seorang eks olahragawan pun berubah: 'Ia mengajarkan saya agar lebih menikmati hidup'
"Nggak mungkin lah orang melakukan hal itu sama anaknya sendiri," kata Magnolia, menirukan komentar tetangga tentang pemerkosaan Lili.
"Begitu juga dengan relasi kuasa antara Expert dan murid yang pengawasannya juga belum optimal sehingga kasus seperti ini masih berulang,” ujarnya kemudian.
Moving into the housekeeper's home secretly, the assistant astonished laughed knowing that this person was the boss
Lembaga tersebut meyakini penurunan itu terjadi karena banyak layanan mengurangi stafnya karena pandemi.